Susu Protein Milo Pro untuk Pemulihan Otot Usai Olahraga

INFOBRAND.ID, Jakarta - Masyarakat kini semakin sadar akan pentingnya gaya hidup sehat. Olahraga menjadi bagian dari rutinitas banyak orang, mulai dari aktivitas ringan hingga latihan intens. Namun, satu hal yang kerap terlewat adalah fase pemulihan tubuh. Padahal, aktivitas fisik dapat menyebabkan kerusakan ringan pada serat otot yang membutuhkan perbaikan melalui asupan gizi yang tepat, khususnya protein.

Baca juga:

• Libatkan 16.000 Anak Usia Dini, Frisian Flag Indonesia dan HIMPAUDI Gelar Lomba Gerak Anak Cermat PRIMAGRO
• Prenagen Lactamom, Nutrisi Lengkap untuk Dukung ASI Berkualitas

Ahli Gizi Ayu Anisadiyah, S.Gz menekankan pentingnya pemenuhan kebutuhan protein setelah beraktivitas. Menurutnya, setiap orang membutuhkan asupan protein cukup untuk memperbaiki serta membangun kembali jaringan otot. Pedoman Gizi Seimbang Kementerian Kesehatan RI merekomendasikan konsumsi protein harian sebesar 60–75 gram. Sayangnya, banyak orang aktif berolahraga belum mencapai angka tersebut sehingga pemulihan dan performa fisik berisiko terganggu.

IKLAN INFOBRAND.ID

"Protein yang dikonsumsi bisa membentuk otot, menjaga imun, dan menjaga keseimbangan cairan serta memelihara otot. Kalau kurang asupan protein ya pembentukan jaringan otot rendah, imunitas turun dan mengalami masa penurunan otot," ujar Ayu saat peluncuran Milo Pro di Gelora Bung Karno, Senayan, Minggu (24/8).

Ayu menambahkan, sumber protein bisa didapatkan dari berbagai jenis makanan, baik hewani seperti ayam, bebek, ikan, telur, dan susu maupun nabati seperti kacang-kacangan, sayuran, tempe, dan tahu. Dari berbagai pilihan tersebut, whey protein dinilainya efektif karena lebih mudah diserap tubuh.

"Mengkonsumsi Milo Pro bisa berdampak baik karena mudah diserap tubuh, membantu pemulihan otot, meningkatkan sintesis protein, serta mengurangi risiko cedera akibat pemulihan yang kurang optimal," ucap Ayu.

IKLAN INFOBRAND.ID

Melihat kebutuhan tersebut, Nestlé Milo meluncurkan Milo Pro, susu dengan kandungan protein tiga kali lebih tinggi atau setara 14 gram protein per sajian. "Untuk mendukung gaya hidup sehat yang dilakukan masyarakat saat ini, Nestlé MILO meluncurkan Milo Pro yang diproduksi di PT Nestlé Indonesia Pabrik Karawang, Jawa Barat," jelas Alaa Shaaban, Marketing Manager Nestlé MILO Indonesia.

Milo Pro tersedia dalam dua varian. Pertama, Milo Pro UHT yang mengandung 14 gram protein, 5 vitamin, dan 3 mineral. Kedua, Milo Pro Bubuk dengan 21 gram whey protein per 100 gram, dilengkapi 12 vitamin dan 4 mineral. Formulasi keduanya dirancang untuk membantu pemulihan otot sekaligus mendukung performa maksimal setelah aktivitas fisik.

Atlet Brazilian Jiu-Jitsu, Fina Phillipe, juga menekankan pentingnya asupan protein untuk menunjang latihan intens. Ia terbiasa menjalani strength training, cardio, hingga sparring setiap hari. Bagi Fina, pemulihan otot menjadi kunci menjaga performa.

IKLAN INFOBRAND.ID

"Saya merasakan manfaat whey protein dalam Milo Pro yang membantu mengembalikan energi lebih cepat, mempercepat pemulihan, dan tetap bugar untuk latihan berikutnya. Senang banget ada Milo Pro UHT! Buat saya, praktis sekali karena bisa langsung diminum kapan saja," kata Fina.

Milo Pro kini mudah dijangkau masyarakat, tersedia melalui e-commerce seperti TikTok Shop, Tokopedia, Shopee, Alfagift, serta jaringan ritel seperti Alfamart, supermarket, hypermarket, dan segera hadir di Indomaret.

Baca juga:

• Edukasi Anak Lewat Instalasi AI dari Morinaga
• Anak Sensitif Susu Sapi Bisa Berprestasi Bersama Morinaga Soya

Selain itu, untuk memperkenalkan produknya, Nestlé Milo menghadirkan Milo’s Padel League yang melibatkan 32 tim dan lebih dari 300 pemain di area Jabodetabek. Milo Pro juga berkolaborasi dengan kreator konten olahraga serta rapper Ramengvrl dalam merilis “Bounce Back Anthem”. "Kolaborasi dinamis ini semakin menegaskan pesan utama dari MILO PRO: #BounceBackLikeAPRO,” tutur Alaa Shaaban.

Dengan berbagai inisiatif tersebut, Nestlé Milo berupaya mendukung gaya hidup sehat sekaligus memberikan solusi pemenuhan protein harian bagi masyarakat Indonesia yang aktif.