Ahad, 28 September 2025

Follow us:

infobrand
11th INFOBRAND

Saham ERAA Berpotensi Naik ke Rp650, Didukung Kenaikan Harga iPhone 16

Posted by: Zeinal Wujud | 13-05-2025 13:49 WIB | 1397 views

Saham ERAA Berpotensi Naik ke Rp650, Didukung Kenaikan Harga iPhone 16 Saham ERAA diprediksi naik ke Rp650 didorong lonjakan ASP iPhone 16 dan strategi ekspansi Erajaya.

INFOBRAND.ID, JAKARTA - Harga saham PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) berpotensi naik signifikan pada 2025. Bahana Sekuritas dalam riset terbarunya menetapkan target harga saham ERAA sebesar Rp650 per lembar, naik dari proyeksi sebelumnya sebesar Rp550. Revisi ini dipicu oleh penyesuaian harga seri iPhone 16 di Indonesia yang dinilai dapat mendorong kinerja penjualan ERAA, khususnya pada kuartal II-2025.

Analis Bahana Sekuritas, Laras Nadira, menyampaikan bahwa rekomendasi "buy" tetap dipertahankan untuk saham ERAA. Target harga yang lebih tinggi ini didasarkan pada price earning ratio (PER) sebesar 8 kali, lebih tinggi dari proyeksi sebelumnya 7,2 kali. PER tersebut masih berada 0,5 kali di bawah rata-rata PER lima tahun terakhir.

“Kami menaikkan target price (TP) untuk ERAA menjadi Rp650 dari sebelumnya Rp550,” ungkap Laras dalam riset yang dirilis 9 Mei 2025.

IKLAN INFOBRAND.ID

IBOS EXPO 2025

Faktor utama yang mendorong optimisme ini adalah kenaikan harga jual rata-rata (average selling price/ASP) iPhone 16 yang berpotensi mendongkrak pendapatan ERAA. ASP diperkirakan tumbuh 13 persen, lebih tinggi dari asumsi awal sebesar 6 persen. Meski begitu, proyeksi volume penjualan disesuaikan turun menjadi 3 persen dari sebelumnya 6 persen.

Dengan skenario tersebut, pendapatan ERAA sepanjang 2025 diprediksi mencapai Rp74,7 triliun atau naik 14 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Laba bersih juga diproyeksi tumbuh 6,5 persen menjadi Rp1,28 triliun. Kenaikan margin dari lini ponsel kelas atas menjadi penopang utama pertumbuhan tersebut.

Katalis utama lainnya adalah langkah Apple yang menaikkan harga varian iPhone 16e, Pro, dan Pro Max sebesar Rp250.000 per unit pada Mei 2025. Kenaikan harga ini dinilai berdampak langsung karena penjualan ponsel berkontribusi sekitar 78 persen terhadap total pendapatan ERAA.

IKLAN INFOBRAND.ID

TOP INNOVATION CHOICE AWARD 2025

Laras menyebut bahwa ERAA berada di posisi strategis untuk memanfaatkan tren meningkatnya permintaan konsumen terhadap perangkat premium dan teknologi tinggi.

Meski demikian, kinerja keuangan ERAA pada kuartal I-2025 sempat melemah. Laba bersih turun 20 persen secara tahunan menjadi Rp203 miliar, yang dipicu oleh tertundanya peluncuran iPhone 16. Penjualan ponsel juga tercatat turun 9,1 persen dengan margin operasional menurun ke 2 persen—terendah dalam 1,5 tahun terakhir.

Sebagai langkah ekspansi, ERAA berencana membuka 300 hingga 400 gerai baru dan menambah enam hingga sepuluh merek di bawah portofolio Erajaya Active Lifestyle. Pada 2024, perusahaan mencatatkan pendapatan Rp65,3 triliun, tumbuh 8,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dengan laba bersih naik 25 persen menjadi Rp1,03 triliun.

IKLAN INFOBRAND.ID

JASA PRESS RELEASE

Per 9 Mei 2025, harga saham ERAA tercatat naik 11 persen ke level Rp535 per saham, mendekati target harga baru yang ditetapkan Bahana Sekuritas.


Share This Article!

Video Pilihan dari INFOBRAND TV