ExxonMobil Lubricants Indonesia Andalkan Tambang untuk Pertumbuhan

INFOBRAND.ID, Jakarta - Sektor pertambangan terbukti menjadi pilar utama bagi kinerja bisnis ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI). Hingga Agustus 2025, kontribusinya mencapai sekitar 65% dari total penjualan pelumas industri Mobil™ di Tanah Air. Angka ini mempertegas bahwa kebutuhan pelumas berkualitas tinggi di sektor tambang masih sangat besar, terutama di tengah tantangan yang dihadapi industri ini.

Baca juga:

• Aturan Impor BBM Dinilai Rugikan SPBU Swasta
• AKRA Perkuat Ekspansi Infrastruktur Energi dan Kimia

Presiden Direktur EMLI, Syah Reza, menjelaskan bahwa tahun 2025 membawa sejumlah dinamika signifikan. Perusahaan tambang kini berhadapan dengan fluktuasi harga komoditas, kenaikan beban operasional, serta tuntutan untuk beradaptasi dengan agenda transisi energi nasional. Menurutnya, pelumas berperan vital dalam mendukung keberlangsungan usaha tambang di situasi seperti ini.

IKLAN INFOBRAND.ID

“Kami memahami perusahaan tambang di Indonesia menghadapi tekanan biaya sekaligus tuntutan efisiensi yang lebih besar. ExxonMobil hadir dengan solusi pelumasan mutakhir yang tidak hanya memperpanjang usia peralatan, tetapi juga menekan biaya perawatan dan mendukung keberlanjutan operasional,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (21/9).

Solusi Pelumasan untuk Efisiensi dan Keberlanjutan

Untuk menjawab tantangan tersebut, EMLI memperkenalkan rangkaian pelumas sintetis Mobil™ yang dirancang khusus menghadapi kondisi ekstrem pertambangan. Beberapa produk unggulannya antara lain Mobilgrease XHP™ 462 Moly, Mobilith SHC™ 220, dan Mobil SHC™ Gear Series. Selain produk, EMLI menyediakan layanan analisis pelumasan dan onsite service agar operasional tambang tetap optimal.

Implementasi teknologi ini telah memberikan hasil nyata. Sejumlah perusahaan tambang di Kalimantan, misalnya, berhasil meningkatkan uptime operasional, mengurangi downtime, sekaligus mencatat penghematan biaya tahunan hingga puluhan miliar rupiah berkat pemakaian produk dan layanan ExxonMobil.

IKLAN INFOBRAND.ID

Fokus pada efisiensi juga berjalan seiring dengan kontribusi terhadap keberlanjutan. Produk seperti Mobil Delvac Modern™ 15W-40 dirancang kompatibel dengan biodiesel B40 yang tengah digencarkan pemerintah. Formulanya mampu menahan oksidasi dan menjaga performa mesin, sehingga membantu perusahaan tambang mengurangi emisi serta meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Selain inovasi produk, EMLI mendorong adopsi digitalisasi dalam manajemen pelumasan. Sistem ini memungkinkan pemantauan kondisi pelumas secara real-time, memberikan data akurat bagi pengambilan keputusan berbasis analisis. Dengan demikian, perusahaan dapat menekan risiko kerusakan mesin sekaligus meningkatkan produktivitas.

Kemitraan Jangka Panjang dengan Industri

Komitmen EMLI tidak berhenti pada inovasi teknologi. Perusahaan juga menjalankan program edukasi dan pelatihan bagi teknisi serta mitra tambang. Program ini memastikan pengetahuan tentang teknologi pelumasan dapat langsung diaplikasikan di lapangan melalui praktik terbaik.

IKLAN INFOBRAND.ID

Syah Reza menegaskan bahwa pendekatan EMLI bukan hanya soal menjual produk, melainkan membangun solusi menyeluruh untuk industri. “Kami ingin menjadi mitra strategis bagi pelaku industri dalam menghadapi dinamika pasar sekaligus mendukung agenda nasional menuju efisiensi dan transisi energi yang lebih berkelanjutan,” ucapnya.

Baca juga:

• BBM Swasta Langka, Regulator Bergerak Cepat
• Antam Perkuat Transisi Energi untuk Produksi Emas Hijau

Dengan strategi ini, ExxonMobil Lubricants Indonesia memperkuat posisinya sebagai penyedia solusi pelumasan yang relevan dan berdaya saing tinggi, baik dari sisi efisiensi biaya maupun dukungan terhadap keberlanjutan energi nasional.