Autopedia Sukses Lestari Genjot Ekspansi dengan Cabang Baru
Posted by: Zeinal Wujud | 05-09-2025 13:57 WIB | 305 views
ASLC mencatat pertumbuhan 17,1% dan siap membuka cabang baru akhir 2025, dengan Caroline.id sebagai kontributor utama pendapatan.

INFOBRAND.ID, Jakarta - PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC), emiten milik TP Rachmat yang membawahi bisnis lelang kendaraan JBA, penjualan mobil bekas Caroline.id, serta pegadaian kendaraan bermotor MotoGadai, berencana membuka cabang baru pada akhir tahun ini.
Baca juga:
- Asuransi Astra Raih Penghargaan CTO Terbaik, Ungkap Komitmen Terhadap Inovasi Teknologi untuk Pelanggan
- TRAC Airport Transfer: Solusi Praktis untuk Perjalanan Bisnis
Langkah ekspansi tersebut dilakukan di tengah kondisi ekonomi yang masih lesu dan melemahnya daya beli masyarakat. Situasi ini mendorong konsumen mencari kendaraan dengan harga lebih terjangkau, sehingga pasar mobil bekas semakin diminati.
Presiden Direktur ASLC, Jany Candra, menegaskan bahwa tren tersebut menjadi motor penggerak utama pertumbuhan bisnis perusahaan. “Rencananya, kami akan membuka satu cabang baru lagi di akhir tahun,” ujarnya dalam paparan publik insidentil, Rabu (3/9/2025).
Pada kuartal II-2025, ASLC berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 447,1 miliar atau tumbuh 17,1% dibanding periode sama tahun sebelumnya. Dari total tersebut, laba bersih yang dikantongi perusahaan mencapai Rp 21,1 miliar.
Kontributor terbesar datang dari Caroline.id yang menyumbang Rp 313,4 miliar atau sekitar 70% dari pendapatan. Menurut Jany, keberhasilan Caroline.id tidak lepas dari strategi digitalisasi dan penguatan model Online-to-Offline (O2O) yang memberi kemudahan sekaligus transparansi bagi konsumen. Tahun ini, Caroline.id juga menambah dua showroom baru di Cibubur dan Pasir Kaliki, Bandung. Showroom Pasir Kaliki menjadi cabang keempat di Bandung yang diluncurkan pada Agustus lalu.
Sementara itu, unit lelang kendaraan JBA tetap mempertahankan dominasi dengan menguasai sekitar 40% pangsa pasar. Hingga kuartal II-2025, JBA mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 3,3% secara tahunan.
Adapun MotoGadai, yang baru diperkenalkan tahun lalu, mulai memberikan kontribusi dengan pendapatan sebesar Rp 3,6 miliar. Meski masih relatif kecil, bisnis pegadaian kendaraan bermotor ini dipandang memiliki potensi besar dalam memperkuat ekosistem ASLC.
Baca juga:
- Ganti Oli Mobil Serentak di 403 Bengkel Shop & Drive, Astra Otoparts Sabet Rekor MURI
- Penjualan Daihatsu Tumbuh, Gran Max Pick Up Jadi Primadona
“Dengan adanya dukungan ekosistem bisnis yang kuat, kami menargetkan tren positif kinerja ASLC ini dapat berlanjut hingga akhir tahun,” tutup Jany.